Peristiwa

Hujan Disertai Angin Kencang, Pohon Beringin Roboh Timpa Tiga Rumah Warga di Padang

0
×

Hujan Disertai Angin Kencang, Pohon Beringin Roboh Timpa Tiga Rumah Warga di Padang

Sebarkan artikel ini
Salah satu lokasi pohon tumbang menimpa rumah warga di Padang.(ist)

SUMBAROPINI – Hujan lebat disertai angin kencang yang melanda Kota Padang Jumat (14/11/2025) dini hari menyebabkan sebuah pohon beringin berukuran besar tumbang.

Pohon tersebut menimpa tiga rumah warga di Jalan Seberang Palinggam, Kelurahan Seberang Palinggam, Kecamatan Padang Selatan. Kejadian berlangsung sekitar pukul 03.10 WIB ketika sebagian besar warga masih terlelap.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton, menjelaskan bahwa pohon beringin tersebut memiliki panjang sekitar 20 meter dengan diameter sekitar 50 sentimeter.

Besarnya ukuran pohon membuat dampak tumbang cukup signifikan dan langsung merusak bagian atap serta struktur rumah warga di sekitarnya.

Adapun tiga rumah yang terdampak merupakan milik keluarga Dwi Lagi Fahri (4 jiwa), Indra Tofanta (2 jiwa), dan Syafruddin (3 jiwa). Selain itu, satu keluarga lainnya, yakni rumah Deki Surya Putra (4 jiwa), turut tercatat berada di area terdampak meskipun tidak mengalami kerusakan paling parah.

Menurut Hendri Zulviton, hujan deras yang berlangsung sejak tengah malam membuat kondisi tanah di sekitar lokasi menjadi labil. Hal ini diperparah oleh hembusan angin kencang yang menyebabkan pohon beringin tua tersebut tidak mampu lagi bertahan.

“Faktor cuaca ekstrem menjadi penyebab utama tumbangnya pohon. Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ujarnya.

Sesaat setelah menerima laporan, Tim Reaksi Cepat (TRC-PB) BPBD Kota Padang langsung dikerahkan ke lokasi. Petugas segera melakukan pemotongan batang pohon serta membersihkan material yang menimpa rumah warga.

Selain BPBD, unsur gabungan lainnya turut hadir membantu penanganan, di antaranya Kasi Trantib Kecamatan, Lurah Seberang Palinggam, Babinsa, Bhabinkamtibmas, KSB, Dubalang, BKO Satpol PP kecamatan, perangkat RT/RW, serta warga sekitar.

Hendri Zulviton menambahkan bahwa pengerjaan penanganan pohon tumbang masih berlangsung hingga Jumat pagi.

“Tim kami masih bekerja di lapangan untuk memastikan seluruh batang pohon dapat dipindahkan dan tidak ada lagi potensi bahaya lanjutan bagi masyarakat,” katanya.(Bul)

infosumbar.net – Hujan lebat disertai angin kencang yang melanda Kota Padang Jumat (14/11/2025) dini hari menyebabkan sebuah pohon beringin berukuran besar tumbang.

Pohon tersebut menimpa tiga rumah warga di Jalan Seberang Palinggam, Kelurahan Seberang Palinggam, Kecamatan Padang Selatan. Kejadian berlangsung sekitar pukul 03.10 WIB ketika sebagian besar warga masih terlelap.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton, menjelaskan bahwa pohon beringin tersebut memiliki panjang sekitar 20 meter dengan diameter sekitar 50 sentimeter.

Besarnya ukuran pohon membuat dampak tumbang cukup signifikan dan langsung merusak bagian atap serta struktur rumah warga di sekitarnya.

Adapun tiga rumah yang terdampak merupakan milik keluarga Dwi Lagi Fahri (4 jiwa), Indra Tofanta (2 jiwa), dan Syafruddin (3 jiwa). Selain itu, satu keluarga lainnya, yakni rumah Deki Surya Putra (4 jiwa), turut tercatat berada di area terdampak meskipun tidak mengalami kerusakan paling parah.

Menurut Hendri Zulviton, hujan deras yang berlangsung sejak tengah malam membuat kondisi tanah di sekitar lokasi menjadi labil. Hal ini diperparah oleh hembusan angin kencang yang menyebabkan pohon beringin tua tersebut tidak mampu lagi bertahan.

“Faktor cuaca ekstrem menjadi penyebab utama tumbangnya pohon. Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ujarnya.

Sesaat setelah menerima laporan, Tim Reaksi Cepat (TRC-PB) BPBD Kota Padang langsung dikerahkan ke lokasi. Petugas segera melakukan pemotongan batang pohon serta membersihkan material yang menimpa rumah warga.

Selain BPBD, unsur gabungan lainnya turut hadir membantu penanganan, di antaranya Kasi Trantib Kecamatan, Lurah Seberang Palinggam, Babinsa, Bhabinkamtibmas, KSB, Dubalang, BKO Satpol PP kecamatan, perangkat RT/RW, serta warga sekitar.

Hendri Zulviton menambahkan bahwa pengerjaan penanganan pohon tumbang masih berlangsung hingga Jumat pagi.

“Tim kami masih bekerja di lapangan untuk memastikan seluruh batang pohon dapat dipindahkan dan tidak ada lagi potensi bahaya lanjutan bagi masyarakat,” katanya.(red)